MAKASSAR | klikku.id – Kinerja PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM) Grup terus menunjukkan tren positif. Subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) itu mencatat kenaikan laba bersih 8,91 persen secara tahunan (year on year/YoY) hingga triwulan III 2025.
Kinerja seluruh lini bisnis ikut terdongkrak, membuat laba usaha SPJM melampaui target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) triwulan III 2025 hingga 149,19 persen. Secara grup, laba usaha juga tumbuh 7,27 persen dibanding periode sama tahun lalu.
Peningkatan ini sejalan dengan kenaikan trafik kapal yang mencapai 267.817 call, atau 108,96 persen dari target RKAP.
Layanan pemanduan mencatat 567.871 gerakan, naik 116,75 persen YoY dan mencapai 125,45 persen dari target. Sementara layanan penundaan naik 12,53 persen YoY dengan capaian 117,62 persen atau 4,09 miliar GT-jam.
Aktivitas docking juga meningkat menjadi 30 unit, melampaui target dengan realisasi 111,11 persen. Volume pengerukan mencapai 1,2 juta meter kubik atau naik 131,6 persen YoY. Pengelolaan alur mencapai 20,78 juta ton, naik 5,3 persen YoY.
Dari sisi peralatan, tingkat ketersediaan (availability) alat mencapai 90,6 persen, melebihi target 106,58 persen dari RKAP.
Waktu perbaikan rata-rata (MTTR) hanya 3,43 jam, lebih cepat 22,08 persen dari tahun lalu. Sedangkan waktu antar kerusakan (MTBF) mencapai 125,06 jam, naik 11,57 persen YoY.
Pada layanan utilitas pelabuhan, distribusi bahan bakar mencapai 50.238 kiloliter atau naik 15,8 persen YoY. Penyediaan air bersih meningkat 7,75 persen menjadi 2,03 juta ton.
Penyediaan listrik tumbuh 1,06 persen menjadi 143 juta kWh, sementara distribusi gas melonjak 18,48 persen menjadi 11,8 juta MMBTU atau 191,88 persen dari target.
SVP Sekretaris Perusahaan SPJM Tubagus Patrick mengatakan capaian itu berkat penguatan integrasi layanan dan penerapan digitalisasi di seluruh lini bisnis.
“Kami berkomitmen memberikan kemudahan, ketepatan, dan kecepatan layanan bagi pengguna jasa. Selain itu, kami terus memperkuat kerja sama strategis untuk meningkatkan daya saing dan efisiensi perusahaan,” ujarnya kemarin (20/10).
Sebagai subholding Pelindo yang berdiri sejak 2021, SPJM kini membawahi delapan anak perusahaan dan dua cucu perusahaan dengan jangkauan layanan dari Malahayati hingga Merauke. @Man