Nasional Otomotif

Jumat, 31 Oktober 2025 - 10:22 WIB

15 jam yang lalu

logo

Pakar ITS Beber Progress Mobil Nasional I2C Siap Produksi 2028

SURABAYA | klikku.id – Wacana mobil nasional kembali menggelinding kencang. Pemerintah menargetkan kendaraan listrik buatan anak bangsa bisa meluncur di jalan raya pada 2028 mendatang.

Proyek strategis nasional itu digarap serius di bawah kendali PT Teknologi Militer Indonesia (TMI) — perusahaan milik Kementerian Pertahanan.

Presiden Prabowo Subianto sebelumnya telah menegaskan dukungannya terhadap pengembangan Indonesia Indigenous Car (I2C), mobil yang diklaim 100 persen rancangan dan teknologi dalam negeri.

Berbagai persiapan sudah dimulai, mulai dari lahan pabrik, anggaran, hingga pembentukan tim teknis lintas kampus top tanah air seperti ITS, UI, dan ITB.

Prof. Dr. Eng. Harus Laksana Guntur, dosen Teknik Mesin ITS yang tergabung dalam tim tersebut, mengungkapkan bahwa I2C telah memasuki tahap engineering.

“Proses desain, styling, sampai 3D model dan prototype sudah selesai. Sekarang kami masuk ke fase perhitungan kekuatan dan uji komponen,” ujarnya, saat siaran di Radio Suara Surabaya, Kamis (30/10).

Guntur menambahkan, mobil nasional yang dikembangkan mengusung konsep SUV seven seater dengan daya listrik penuh. Tipe ini dipilih karena paling sesuai dengan kebutuhan keluarga Indonesia.

“Kita ingin tampilkan mobil yang bukan hanya ramah lingkungan, tapi juga sesuai karakter masyarakat kita,” katanya.

Untuk memperkuat sisi desain, tim Indonesia bahkan bekerja sama dengan Italdesign, studio otomotif legendaris asal Italia. “Lima desainer muda kita sudah dikirim ke Italia untuk belajar langsung di bawah supervisi Italdesign,” jelas Guntur.

I2C sebelumnya sudah diperkenalkan ke publik dalam bentuk prototype di pameran otomotif GIIAS Jakarta dan langsung menarik perhatian pengunjung. Mobil berkarakter gagah itu menjadi simbol ambisi Indonesia lepas dari ketergantungan otomotif asing.

“Target kami 2027–2028 sudah bisa produksi massal. Kalau ini disetujui sebagai proyek strategis nasional, maka Indonesia akan punya mobil listrik sepenuhnya buatan anak bangsa,” tegas Guntur.

Dengan TKDN 100 persen, proyek ini bukan sekadar soal kendaraan, tapi langkah besar menuju kemandirian teknologi Indonesia di era elektrifikasi. R3d