Surabaya | klikku.id – Pemerintah Provinsi Jawa Timur mempererat kerja sama dengan Leiden University Medical Center (LUMC) Belanda dalam upaya mewujudkan rumah sakit berkelas dunia di wilayah setempat.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, kerja sama ini menjadi bagian dari program Jawa Timur World Class Hospital yang ditujukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bertaraf internasional.
“Harapan kami nantinya RSUD yang ada di Jatim mampu meningkatkan pelayanan kesehatan bertaraf internasional. Dengan begitu, warga Jawa Timur tidak perlu berobat ke luar negeri,” ujar Khofifah di Surabaya, Selasa (7/10).
Menurut Khofifah, salah satu indikator rumah sakit berkelas dunia adalah jejaring kerja sama dengan rumah sakit luar negeri. Karena itu, ia optimistis kunjungan tim LUMC ke Surabaya akan memperkuat kolaborasi strategis di bidang medis.
“Kolaborasi ini akan jadi fondasi penting dalam memperkuat kapasitas layanan, riset, serta pengembangan SDM di bidang kesehatan,” tambahnya.
Kerja sama tersebut memperkuat hubungan antara Pemprov Jatim melalui RSUD Dr. Soetomo dan LUMC, khususnya dalam bidang nefrologi, dengan fokus peningkatan program transplantasi ginjal.
Sebelumnya, kedua pihak telah melaksanakan kerja sama melalui skema proctoring, dan berhasil melakukan lima kasus transplantasi ginjal dengan hasil baik bagi donor maupun penerima.
“Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Tim Medis Transplantasi Ginjal RSUD Dr. Soetomo atas terjalinnya kerja sama strategis dengan LUMC,” tutur Khofifah.
Gubernur juga menegaskan, RSUD Dr. Soetomo merupakan salah satu rumah sakit pemerintah daerah terbesar di Indonesia sekaligus ikon Jawa Timur di bidang layanan medis.
“Kami berharap kerja sama ini lengkap, mulai dari pelayanan, penelitian, hingga pertukaran sumber daya manusia dengan kompetensi yang beragam,” ujarnya.
Sementara itu, Prof. Dr. Marlies Reinders, anggota Executive Board LUMC Belanda, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat Pemprov Jatim selama kunjungan mereka di Surabaya.
“Kami sangat berterima kasih atas sambutan yang luar biasa. Banyak hal inspiratif yang kami dapatkan selama berada di sini,” ungkap Marlies.
Ia optimistis kolaborasi dengan Jawa Timur akan terus berlanjut, mengingat LUMC memiliki tujuh pusat akademik yang mendalami bidang transplantasi.
“Kami rumah sakit pertama yang melakukan transplantasi ginjal di Belanda. Ini akan jadi kerja sama yang baik untuk saling berbagi pengalaman dengan tim di sini,” ujarnya.
Direktur RSUD Dr. Soetomo, Prof. Dr. Cita Rosita, menambahkan bahwa hingga kini rumah sakit tersebut telah melakukan 53 kasus transplantasi ginjal.
Dalam dua tahun terakhir, lima operasi berhasil dilaksanakan dengan tingkat keberhasilan 100 persen berkat kolaborasi dengan LUMC. In.Joe.nesia