Ekonomi Bisnis Pemerintahan Peristiwa

Minggu, 19 Oktober 2025 - 17:09 WIB

3 minggu yang lalu

logo

Misi Dagang Jatim–Sulteng Cetak Transaksi Fantastis Rp1,54 Triliun

Surabaya | klikku.id – Misi dagang dan investasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) dan Sulawesi Tengah (Sulteng) kembali mencetak hasil mengesankan.

Total transaksi yang dibukukan sepanjang gelaran dua hari itu menembus Rp1,54 triliun, menandai hubungan dagang antardaerah yang semakin solid.

“Alhamdulillah, sampai penutupan Sabtu sore, total transaksi mencapai Rp1,54 triliun lebih,” kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam keterangan resminya, Minggu (19/10).

Dari total nilai tersebut, pelaku usaha Jatim tercatat menjual Rp1,297 triliun dan membeli Rp245,09 miliar dari mitra usaha Sulteng. “Ini menjadi starting point bagi penguatan kerja sama lintas sektor,” ujarnya.

Gelaran ini merupakan misi dagang kesembilan di tahun 2025, sekaligus yang ke-45 selama kepemimpinan Khofifah. Ia menyebut capaian tersebut sebagai bukti kuat bahwa potensi ekonomi antarwilayah terus tumbuh dan mampu menopang perekonomian nasional dari daerah.

Beberapa komoditas unggulan Jatim yang paling diminati antara lain bahan bangunan, benih hortikultura, pakan ikan dan udang, tepung mocaf, serta produk olahan susu dan daging.

Sementara itu, dari Sulteng, pelaku usaha Jatim banyak membeli kopi arabika natura, kelapa bulat, ikan kembung, tuna, bandeng, kemiri, dan rotan asalan.

Menurut data perdagangan antarwilayah tahun 2022, total nilai perdagangan Jatim–Sulteng mencapai Rp4,693 triliun, dengan surplus Rp1,978 triliun bagi Jatim. “Lima komoditas utama menyumbang 78 persen dari total ekspor Jatim ke Sulteng,” terang Khofifah.

Ia menilai, peluang kolaborasi lanjutan terbuka lebar, termasuk lewat perjanjian kerja sama (PKS) antarperangkat daerah dan antarorganisasi bisnis.

Salah satunya, pengembangan Desa Devisa, penguatan Perhutanan Sosial, serta peluang ekspor Durian Musang King asal Sulteng yang dinilai sangat potensial.

“Melalui forum ini, kita buka pintu perdagangan baru yang saling menguntungkan,” imbuhnya.

Beberapa kesepakatan besar pun lahir dari pertemuan tersebut, di antaranya transaksi Rp919 miliar per tahun antara Asosiasi Pelaku Usaha Peternakan Jatim dan Sulteng untuk komoditas susu, daging ayam, dan olahan daging.

Selain itu, kerja sama antara CV RUM Seafood dan CV Andi Fitri Rezkiana mencatat nilai Rp96,3 miliar per tahun untuk komoditas perikanan.

Gubernur Sulteng Anwar Hafid menyambut positif sinergi ini. “Terima kasih kepada Ibu Gubernur Khofifah. Dengan kerja sama ini, potensi kami semakin terbuka untuk berkembang,” ujarnya. R3d