Pemerintahan Peristiwa

Selasa, 28 Oktober 2025 - 21:29 WIB

1 minggu yang lalu

logo

Kemensos Coret Dua Juta Penerima Bansos Tak Layak di Triwulan IV 2025

JAKARTA | klikku.id — Kementerian Sosial (Kemensos) mencoret sekitar dua juta keluarga penerima manfaat (KPM) dari daftar penerima bantuan sosial (bansos) triwulan IV tahun 2025.

Hasil itu didapat setelah dilakukan uji lapangan dan verifikasi data bersama pemerintah daerah selama lima hari terakhir.

Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengatakan, proses penyisiran ini dilakukan untuk memastikan bantuan sosial tepat sasaran.

“Turun dari pendamping kami dan dari sumber daya pemerintah daerah, dilakukan pengecekan lapangan langsung. Hasilnya, per hari ini sudah dua juta lebih KPM yang dinyatakan tidak layak menerima bansos,” ujarnya, Selasa (28/10).

Kemensos melibatkan petugas pendamping sosial dan perangkat daerah di kabupaten/kota untuk melakukan verifikasi faktual langsung di lapangan.

Pendekatan ini disebut drone check, yakni pengecekan bersama antara data penerima dengan kondisi faktual di lapangan.

Saifullah menegaskan, validasi data sangat penting karena terdapat lebih dari 15 juta calon penerima baru yang tengah diverifikasi untuk program bansos reguler maupun Bantuan Langsung Tunai Sementara (BLTS) periode Oktober–Desember 2025.

“Ya, mohon kesabarannya. Karena data baru ini masih perlu crosscheck ke sejumlah pihak. Mudah-mudahan paling lambat November sudah tersalurkan semua,” kata mantan Wali Kota Pasuruan yang akrab disapa Gus Ipul itu.

Selain melakukan penyisiran penerima tidak layak, Kemensos juga mengapresiasi pemerintah daerah yang responsif memperbarui data warga.

Data hasil verifikasi lapangan ini nantinya akan disinkronkan dengan Badan Pusat Statistik (BPS) untuk memperkuat Data Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

“Terima kasih kepada pemerintah daerah yang sudah cepat memberikan data balikan. Ini penting untuk memastikan bantuan sosial ke depan benar-benar tepat sasaran,” tegasnya.

Langkah perbaikan data ini menjadi bagian dari komitmen Kemensos untuk menekan angka ketidaktepatan sasaran bansos serta memastikan bantuan diterima oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan. R3d