Surabaya | klikku.id – PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) mendapat apresiasi dari Dewan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Provinsi Jawa Timur (DK3P), atas penerapan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang dinilai konsisten dan komprehensif di lingkungan kepelabuhanan.
Rombongan DK3P yang dipimpin Sigit Priyanto, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jatim, melakukan kunjungan lapangan ke area operasional TPS, Rabu (9/10).
Mereka meninjau langsung lapangan penumpukan petikemas, area pengoperasian container crane, serta fasilitas keselamatan dan pemadam kebakaran.
“TPS berkomitmen menjaga keselamatan kerja sebagai bagian dari budaya operasional, bukan sekadar pemenuhan regulasi,” tegas I Nyoman Sudiartha, Senior Vice President K3, Lingkungan, dan Keamanan TPS.
Dalam paparan usai peninjauan, TPS memaparkan sistem manajemen K3 berbasis ISO 45001, yang mencakup kebijakan keselamatan, inspeksi rutin, Health Risk Assessment (HRA), pelatihan tenaga kerja, hingga prosedur tanggap darurat.
Sigit Priyanto menyebut penerapan K3 di TPS layak dijadikan percontohan nasional. “Pelaksanaannya sudah baik dan bisa menjadi model bagi perusahaan lain untuk menjaga keselamatan kerja secara berkelanjutan,” ujarnya.
Selain fokus pada K3, TPS juga memaparkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan melalui pengembangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di kawasan pelabuhan. RTH berfungsi menyerap emisi karbon, menurunkan suhu, serta meningkatkan kenyamanan pekerja dan pengunjung.
Langkah tersebut menjadi bagian dari strategi green port TPS sekaligus mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) bidang lingkungan dan kesejahteraan kerja.
Dengan sinergi antara keselamatan dan kepedulian lingkungan, TPS berupaya mewujudkan pelabuhan yang aman, efisien, dan berkelanjutan. @Man
